Ikan Koi merupakan kerabat dari ikan mas, karena pertama kali ikan koi dikembambangkan awalnya dari ikan mas ( Cyprinus carpio). Istilah “koi” pertama kali muncul di Cina, sekitar 2500 tahun yang lalu.
Namun karena semakin beragam dan berkembangnya budidaya ikan koi yang dihasilkan pun sangat beragam dan bermacam-macam jenis warna yang dihasilkan.
Karena keahlian para petani ikan yang ada di Jepang, koi yang tadinya memiliki warna tunggal dapat berubah menjadi bervariasi. Maka tidak heran apabila orang Jepang memberi julukan pada ikan koi ialah “ Nishikigoi” yang memiliki arti ikan warna-warni.
Cara memelihara dan merawat ikan koi supaya memiliki warna yang beragam atau warna-warni memang tidak bisa dengan waktu yang singkat. Para petani di jepang melakukan proses perawatan tersebut membutuhkan waktu puluhan tahun bahkan hingga ratusan tahun lamanya.
Persilangan antar varietas satu warna menghasilkan koi kombinasi dwi warna, seperti kohaku (putih-merah) shiro bekko, dan shiro utsuri (hitam-putih), kawin silang lebih lanjut menghasilkan koi triwarna. Seperti taisho sanke dan showa sanshoku (merah-hitam-putih).
Perawatan Pakan Untuk Ikan Koi
Namun sekarang kita bisa mengatur atau menjaga warna pada sisik ikan koi salah satunya dengan mengontrol asupan pakan yang diberikan.
Ada 2 jenis pakan yang biasa diberikan pada ikan koi, jenis pakan terapung (tipe floating) dan jenis pakan yang tenggelam (tipe shrinking) yang memiliki berat 2 kali dari pakan terapung.
Kualitas. Porsi, dan frekuensi pemberian pakan berpengaruh pada pembentukan tubuh koi, untuk ukuran koi dibawah 2 cm, porsi makan sehari sekitar 15-20% dari berat badannya. Sementara untuk ikan sedang dan dewasa (5-12 cm) membutuhkan pakan sekitar 2-5 % dari berat badan.
Untuk menghindari perubahan warna pada ikan koi maka kita bisa dilakukan kombinasi antara pakan jenis mengambang dan jenis tenggelam. Untuk memperkuat warna koi bisa dilakukan pemberian pakan yang mengandung enhanling selama dua minggu, kemudian 3 minggu berikutnya, berikan pakan yang mengandung wheatgerm.
Perawatan "Penting" Pada Ikan Koi
Hal penting yang perlu diperhatikan dalam merawat ikan koi:
- Sinar matahari biarkan menembus kolam, karena sinar dapat membuat warna koi lebih cemerlang.
- Kualitas air untuk ikan koi harus sehat karena sangat besar pengaruhnya adn cukup vital.
- Luas kolam, perlu diperhatikan tidak boleh melebihi kapasitas sebagai gambaran untuk 40 ekor koi perlu 35 m kubik air
- Untuk pakan, berikan wheatgerm sebulan sekali.
Ciri ikan koi yang sakit:
- Nafsu makan turun atau bahkan tidak mau makan
- Aktifitas menurun dan lebih banyak diam serta suka menyendiri.
- Jik ada gejala seperti itu, segera periksa koi anda jika ternyata sakit segera diobati.
Artikel lain yang ada dapat baca di blog ini, silahkan klik untuk membacanya:
Kalau artikel ini bermanfaat bagi Anda, tolong share keteman anda melalui google plus [g+] dengan cara mengklik tombolnya di bagian bawah halaman ini. Trima kasih atas partisipasinya.
Sumber: Majalah Flona
http://www.wallsave.com/
|
Tonie
Follow @cara_budidaya |
|